Popularitas Facebook Menurun Pada Remaja, YouTube Memimpin
Senin, 04 Juni 2018 – 12:00 WIB
Berita palsu belum menjadi istilah populer, dan tidak ada negara asing yang dituduh mencoba memengaruhi pemilihan AS melalui media sosial, seperti yang kemudian terjadi pada Rusia.
Tren berita tahun itu termasuk kematian Robin Williams, Ebola dan Piala Dunia.
Facebook sekarang menguji fitur-fitur baru, termasuk label berita utama yang dapat ditambahkan oleh penerbit ke cerita untuk membedakannya dari obrolan lainnya, dan ingin membuat berita lokal lebih menonjol.
Perusahaan ini juga mendanai video berita, yang dibuat khusus untuk Facebook oleh penerbit luar yang belum disebutkan namanya.
Facebook berencana untuk meluncurkan fitur ini dalam beberapa bulan ke depan.
AP/ABC
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
BERITA TERKAIT
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka