PP Manajemen ASN Belum Terbit, Surat Perintah Kerja Berakhir Desember, Honorer Cemas

Selain itu, pemda juga diminta mengalokasikan gaji honorer sampai 2024 dan tidak boleh dikurangi. Sayangnya, lanjut dia, implementasi di lapangan tidak semulus yang dibayangkan.
Di sisi lain, Sutrisno mengucapkan terima kasih kepada Direktur jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nunuk Suryani yang sudah mengajukan kuota untuk tendik pada seleksi PPPK 2023, yakni 82 ribu lebih.
"Informasi itu disampaikan kembali oleh Ketum PB PGRI Bu Unifah Rosyidi didampingi Ketua PGRI Jateng Pak Muhdi pada peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Semarang,' ucapnya.
Sutrisno berharap ada tambahan kuota untuk tendik, seperti dalam surat permohonan yang sudah FHNK2I sampaikan kepada menPAN-RB, ketua Komisi II DPR RI, plt kepala BKN dan Kemendikbudristek. Hal ini supaya honorer non-K2 tidak cemas lagi. (esy/jpnn)
Honorer cemas karena PP Manajemen ASN belum terbit, dan surat perintah kerja berakhir Desember 2023.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Ketua Forum Honorer Bersuara Lantang, Menolak jadi PPPK Paruh Waktu
- Honorer 8 Tahun Bekerja Ikut Seleksi PPPK, Dicoret gegara Tergiur Uang Haram
- Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu atau Ikut Seleksi CPNS
- Khusus Honorer Ini Tetap Bekerja Meski Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 di 53 Tilok Sudah Keluar, Segera Cetak Kartu Peserta