Prabowo Bukan Ancaman Bagi Capres Demokrat

Prabowo Bukan Ancaman Bagi Capres Demokrat
Ketua Fraksi Partai Demokrat M Jafar Hafsyah. Foto : JPPhoto
Meski demikian Demokrat tetap membuka pintu bagi parpol lain yang ingin bergabung dalam satu barisan untuk mengusung pasangan capres-cawapres. Bahkan Demokrat tetap membuka pintu bagi Partai Gerindra, yang bakal mengusung Prabowo Subianto sebagai capres. Alasannya, sistem yang ada sekarang berlaku adalah presidensial namun multipartai. Selain itu, pencapresan dilakukan olah parpol atau gabungan parpol.

Ditanya keuntungan jika nanti Demokrat menggandeng Gerindra, Jafar menjelaskan, dalam politik perlu sinergi. Namun Jafar tak menjamin Prabowo bakal jadi capres jika Gerindra mau bergandengan dengan Demokrat. Alasan Jafar, tidak mudah menjadikan calon dari partai yang lebih besar untuk bersedia jadi orang kedua.

Apakah Demokrat juga menganggap Prabowo sebagai ancaman? Jafar tak melihat kemungkinan itu. "Dalam pencalonan capres, tidak ada istilah ancaman. Kompetitor iya. Prabowo sebagai kandidat yang diperhitungkan," ucapnya.(ara/jpnn)

JAKARTA - Pemilihan Presiden (Pilpres) memang masih empat tahun lagi. Tapi bursa calon presiden (capres) sudah mulai digarap. Partai Demokrat (PD)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News