Prabowo Diancam Harimau, Fadli: Kami Dengar Suruhan Lawan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon tidak ingin menanggapi ancaman seorang pria gondrong berjuluk Harimau Jawa yang akan menyantet Prabowo Subianto.
Harimau Jawa mengaku tidak terima dengan pidato Prabowo Subianto soal kajian Indonesia bubar 2030. “Ya itu orang saya kira tidak perlu ditanggapi,” kata Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (2/4).
Menurut Fadli, orang tersebut tidak mengerti apa yang dibicarakan Prabowo Subianto dalam pidatonya tersebut.
“Kedua, bisa saja orang itu adalah suruhan dari lawan politik. Yang kami dengar seperti itu,” ungkapnya.
Wakil ketua DPR ini mengatakan, kalau memang nanti perlu melaporkan Harimau Jawa, tentu langkah itu akan ditempuh.
“Walaupun hukum kadang-kadang untuk kepentingan penguasa,” ujar Fadli.
Sebelumnya, seorang pria berjuluk Harimau Jawa mengancam akan mencederai Prabowo dengan ilmu santet, sehingga mantan Danjen Kopassus itu lumpuh dan stroke. (boy/jpnn)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon angkat bicara mengenai ancaman seorang pria gondrong berjuluk Harimau Jawa yang akan menyantet Prabowo Subianto.
Redaktur & Reporter : Boy
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
- Prabowo Rajin Dampingi Presiden Jokowi, Begini Kata Pengamat
- Solidaritas Buruh Harapkan Prabowo Bentuk Tim Transisi
- Jokowi-Prabowo Dinilai Mampu Solidkan Koalisi Pemerintahan Baru
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- Ketua Dewan Pembina Jadi Presiden RI, HKTI Optimistis Petani Jadi Lebih Sejahtera