Presiden Jokowi Sebut Situasi di Myanmar Tak Bisa Diterima, Desak Junta Militer Lakukan Ini

"Tahanan politik harus segera dilepaskan dan perlu dibentuk Special Envoy ASEAN, yaitu sekjen dan ketua ASEAN untuk mendorong dialog dengan semua pihak di Myanmar," jelas dia.
Kemudian, Jokowi juga meminta pembukaan akses bantuan kemanusiaan yang dikoordinasi sekjen ASEAN bersama The ASEAN Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on disaster management (AHA Centre).
Jokowi memastikan Indonesia berkomitmen untuk mengawal terus komitmen di atas agar krisis di Myanmar dapat diatasi.
"Kami bersyukur bahwa apa yang disampaikan indonesia ternyata sejalan dengan apa yang disampaikan para pemimpin ASEAN, sehingga dapat dikatakan para pemimpin ASEAN telah mencapai konsensus," kata dia (tan/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Di depan pemimpin junta militer Myanmar, Presiden Jokowi tanpa ragu mengkrtisi situasi di negara tetangga tersebut pascakudeta awal Februari
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi