Presiden Tegaskan Penembakan Poso Bukan Peristiwa Biasa
Jumat, 21 Desember 2012 – 10:30 WIB

Presiden Tegaskan Penembakan Poso Bukan Peristiwa Biasa
JAKARTA--Baru menginjakan kaki di tanah air, usai kunjungan kerja ke Malaysia dan India, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disambut berita duka. Tiga anggota Brimob tewas ditembak oleh kelompok bersenjata di Poso, sementara empat lainnya dilaporkan luka-luka. Presiden SBY pun langsung menggelar konfrensi pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (21/12). Presiden juga mengimbau, agar aparat keamanan yang bertugas di Poso untuk meningkatkan kewaspadaan. Penembakan yang menyebabkan gugurnya anggota Brimob, dinilai telah merusak ketentraman Poso yang dijaga selama ini.
"Saya sudah berikan instruksi yang tegas dan jelas agar apa yang terjadi di poso itu tidak dianggap seperti peristiwa biasa," ujar Presiden SBY.
Presiden SBY meminta Polisi dan TNI segera dilakukan langkah-langkah tegas. Terutama melindungi rakyat dan mencegah Poso ataupun Sulawesi Tengah, dijadikan tempat kelompok bersenjata yang tidak bertanggungjawab.
Baca Juga:
JAKARTA--Baru menginjakan kaki di tanah air, usai kunjungan kerja ke Malaysia dan India, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disambut berita
BERITA TERKAIT
- Tersangkut Rayen Pono, Ahmad Dhani: Itu Slip of The Tongue, Yang Mulia
- KPK Limpahkan Tahap II Perkara Korupsi PT Taspen dengan Kerugian Negara Rp1 Triliun
- Mahfud MD Sebut Gaduh Ijazah Palsu Jokowi Tak Memberi Manfaat Nyata Buat Negara
- Prabowo Berkomentar soal Ijazah Palsu Jokowi, Pengamat Beri Penilaian
- Polisi Kembali Gagalkan Keberangkatan Haji Ilegal di Bandara Soetta
- Letjen Suharyanto: Sumbar Punya Potensi Bencana yang Cukup Lengkap