Presiden Terpilih Iran Tolak Bertemu Joe Biden
Rabu, 23 Juni 2021 – 11:21 WIB
Tuntutan tersebut sempat digaungkan kembali oleh Biden, menyusul lobi politik negara-negara Arab yang melihat kebijakan Iran "mendestabilkan” kawasan.
Serupa Khamenei, Raisi menegaskan aktivitas regional dan program peluru kendali balistik milik Iran tidak bisa ditawar atau dinegosiasikan.
"Mereka (AS) tidak menaati perjanjian yang sudah dibuat. Bagaimana mereka mau memasuki diskusi baru?,” tukas Raisi.
Saat ini Iran dikabarkan tengah berunding dengan Arab Saudi untuk meredakan ketegangan di antara kedua negara.
Menurut Raisi, dia akan menyambut normalisasi diplomasi dengan Riyadh.
"Pembukaan kedutaan besar Arab Saudi di Teheran bukan masalah bagi Iran,” kata dia. (mcr13/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Presiden terpilih Iran Ebrahim Raisi mendukung negosiasi perjanjian nuklir, tetapi menolak bertemu Presiden AS Joe Biden
Redaktur & Reporter : Gigih Sergius Agasta
BERITA TERKAIT
- Jepang Lanjutkan Pembuangan Limbah Nuklir ke Laut, Kekhawatiran Global Muncul
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Indonesia: Tindakan Amerika Serikat Telah Mengkhianati Perdamaian
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- DPR Apresiasi Langkah Nyata Pemerintah RI Cegah Dampak Konflik Timur Tengah
- Konflik Iran-Israel Bakal Ancam Ekonomi, Pemerintah Harus Mengantisipasi