Program Keberlanjutan SIG Menyerap 20 Ribu Tenaga Kerja

Program ini diharapkan menyelamatkan ikan bilih dari kepunahan, menjaga mata pencaharian masyarakat lokal, dan menjami ketersediaan produk yang berkelanjutan.
Hingga saat ini, sekitar 17.000 ekor ikan bilih telah disebar kembali ke Danau Singkarak.
Hal ini berdampak pada peningkatkan hasil tangkapan nelayan Nagari Sumpur dari rata-rata 3 kg/hari/nelayan menjadi 7 kg/hari/nelayan dan peningkatan pendapatan nelayan sebesar Rp4,5 juta/bulan/nelayan.
Program ini telah memberikan manfaat bagi 149 nelayan dengan total nilai manfaat sebesar Rp5,39 miliar.
Berdasarkan hasil kajian evaluasi menunjukkan bahwa SROI program konservasi ikan bilih adalah sebesar 13,97.
Keunggulan inovasi lingkungan dan sosial SIG telah mendapat pengakuan dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dengan meraih tiga penghargaan PROPER Emas dan lima PROPER Hijau 2024.
"SIG dinilai memiliki kinerja di atas yang dipersyaratkan dengan hasil kualitas lingkungan dan kesejahteraan masyarakat yang semakin baik. Ke depan, SIG akan terus menghadirkan program-program inovatif yang berdampak besar dan bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh para pemangku kepentingan,” seru Vita.(chi/jpnn)
SIG akan terus menghadirkan program-program inovatif yang berdampak besar dan bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh para pemangku kepentingan.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Kemenaker Targetkan 50 Ribu Calon Pekerja Ikut Program Magang Nasional
- Maksimalkan Pasar Ekspor, SIG Kebut Proyek Dermaga & Fasilitas Produksi di Tuban
- Permintaan Kerja dari Luar Negeri Capai 1,7 Juta, RI Baru Bisa Serap Sebegini
- Belanja Produk Dalam Negeri Capai Rp23 Triliun, SIG Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- Buruh Jogja Gelar Aksi Besar-besar Peringati May Day, Ini Tuntutannya
- Bocoran Tes Lanjutan Buat yang Mengincar Posisi di PalmCo