Pulang dari RS Jiwa, Anak Tebas Ibu Kandung
Sabtu, 18 Februari 2012 – 09:17 WIB

Pulang dari RS Jiwa, Anak Tebas Ibu Kandung
Tiba-tiba ia datang mendekat, lalu tanpa diduga langsung mengayunkan parangnya ke arah Nurbaya. Mendapat serangan bertubi-tubi, korban berusaha untuk menangkis. Melihat kebrutalan si anak kandung, Nuraini berusaha melerai. Sayang aksi tersebut malah berakibat fatal, tak luput dari bacokan parang Musliadi.
"Dia langsung membacoki kami membabi-buta. Untung ada warga mendengar suara jeritan minta tolong, sehingga langsung mengusir Musliadi. Dia pergi ke arah perbukitan, sementara saya dan Kak Nur dibawa ke rumah sakit," kata Nurbaya terbata-bata sambil menahan sakit.
Karena luka dialami cukup parah, Nurbaya yang juga istri Sekretaris Desa Alue Keupula, lalu dirujuk ke rumah sakit di Banda Aceh. Sementara itu, M Ridwan (39) selaku suaminya saat ditemui Metro Aceh, mengakui peristiwa kemarin.
"Musliadi baru sebulan berada di kampung, setelah 15 hari menjalani perawatan di RSU Jiwa Banda Aceh. Dia itu memang gila sejak tahun 2007 lalu, tapi belakangan semakin parah," katanya.
BIREUEN- Gara-gara penyakit gila anaknya kumat, Nuraini (48) nyaris tewas. Perempuan tua tersebut ditebas parang saat ngobrol bersama saudaranya.
BERITA TERKAIT
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba