Puluhan Ribu Rumah Tangga Bakal Dapat Keringanan Bayar Listrik

Puluhan Ribu Rumah Tangga Bakal Dapat Keringanan Bayar Listrik
PLN. Foto: dok jpnn

jpnn.com, BEKASI - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali bersinergi menyambungkan listrik gratis ke 11 ribu rumah tangga tidak mampu di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi pada Jumat (25/1) lalu.

PT PLN (Persero) mencatat, terdapat 10.472 rumah tangga tidak mampu di Kabupaten Bekasi dan 796 rumah tangga di Kota Bekasi yang masih mendapatkan listrik secara lavering.

Selain mendapat kemudahan dalam pemasangan, masyarakat juga akan mendapat keringanan dalam membayar iuaran listrik setiap bulan ketimbang karena rata-rata biaya/iuran listrik dengan menyambung langsung ke PLN relatif lebih murah dibandingkan dengan menyambung listrik dari tetangga.

"Melalui listrik PLN, mereka dapat melakukan banyak penghematan untuk pengeluaran perbulannya. Dan kami harapkan bantuan sambung listrik gratis ini juga bisa memberikan dampak positif bagi ekonomi warga," ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basir.

Sofyan menambahkan, program sinergi BUMN ini membantu warga tidak mampu sesuai data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) untuk membayar biaya pasang baru listriknya.

"Sekarang mereka bayar sekitar Rp 30 ribu per bulan listrik PLN. Untuk lampu, televisi dan penanak nasi serta alat elektronik lainnya,” tegas Sofyan.

Penyambungan listrik di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi merupakan bagian dari program penyambungan listrik di Provinsi Jawa Barat melalui skema sinergi BUMN.

Sebelumnya, sinergi bersama BUMN untuk penyambungan listrik gratis telah dilakukan di Kota Bogor, Kab. Bogor, Kab. Bandung, Kab. Garut, Kab. Tasikmalaya, Kab. Pangandaran, Kab. Cianjur dan Kab. Sukabumi dengan total 100.970 rumah tangga tidak mampu telah menikmati listrik.(chi/jpnn)


Sekarang mereka bayar sekitar Rp 30 ribu per bulan listrik PLN. Untuk lampu, televisi dan penanak nasi serta alat elektronik lainnya.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News