Puluhan Warga Bawa Kapas, Minta Air Mata Ikan Duyung untuk Pelaris

Puluhan Warga Bawa Kapas, Minta Air Mata Ikan Duyung untuk Pelaris
TEMUAN IKAN DUYUNG: Suhardi (telanjang dada) menyelamatkan ikan duyung di Tanjung Benoa Minggu (2/10). Foto Radar Bali

jpnn.com - Minggu lalu (2/10), masyarakat Tanjung Benoa digegerkan dengan penemuan ikan duyung.

Cerita ikan duyung ini memang fenomenal di masyarakat. Berbagai mitos bermunculan dengan ikan yang tergolong langka ini.

I WAYAN WIDYANTARA, Tanjung Benoa

CUACA di Tanjung Benoa, Badung, Bali, tepatnya di perairan utara saat itu sedang mendung sekitar pukul 14.15.

Air laut pun dalam keadaan surut. Para nelayan saat itu sedang beristirahat, menikmati suasana pantai dengan embusan angin laut.

Suhardi Indar Jaya, saat itu sedang duduk sambil menikmati bubur kacang ijo untuk menghangatkan badan bersama teman-temannya.

Saat pandangannya mengarah ke laut, Suhardi melihat ada seekor ikan berwarna cokelat seperti terdampar di bibir pantai.

Merasa penasaran, Suhardi dan teman-temannya menangkap ikan itu.

Minggu lalu (2/10), masyarakat Tanjung Benoa digegerkan dengan penemuan ikan duyung. Cerita ikan duyung ini memang fenomenal di masyarakat. Berbagai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News