Putra Kim Enggan Jadi Pengganti
Senin, 26 Januari 2009 – 09:05 WIB

Putra Kim Enggan Jadi Pengganti
SEOUL - Menjadi pemimpin negara, tampaknya, bukan impian Kim Jong Nam. Putra sulung Kim Jong-Il itu menegaskan tidak tertarik mewarisi kursi sang ayah. Selain itu, dia tidak tertarik mencari tahu siapa yang ditunjuk sang ayah untuk menggantikan kedudukannya. ''Tidak bagus berasumsi dan menerka-nerka sebelum keputusan dibuat,'' tandasnya. Sampai sekarang pun, lanjut Jong Nam, Kim masih resmi menjadi pemimpin Korut. Kendati sejak terserang stroke pada Agustus 2008 penampilannya di depan publik jauh berkurang, pria 67 tahun itu masih menjadi pemimpin Korut. Baik secara de facto maupun de jure. (hep/ttg)
Pernyataan tersebut disampaikan Jong Nam dalam kunjungan pribadinya ke Beijing akhir pekan lalu. ''Tidak seorang pun yang yakin (siapa penerus takhta Kim) dan hanya ayah yang bisa memutuskan,'' ujarnya dalam wawancara dengan Kantor Berita Korea Selatan (Korsel) Yonhap. Pernyataan Jong Nam itu sekaligus menjawab penasaran media tentang teka-teki pengganti Kim.
Baca Juga:
Seperti dikutip Associated Press, Jong Nam mengungkapkan sama sekali tidak tertarik membahas isu seputar suksesi. Sebab, dia pun tidak pernah berangan-angan menjadi pemimpin Korea Utara (Korut) yang komunis seperti Kim. Dia juga meluruskan rumor yang menyebut Kim sudah menunjuk putra ketiganya, Kim Jong Un, sebagai pewaris kepemimpinan.
Baca Juga:
SEOUL - Menjadi pemimpin negara, tampaknya, bukan impian Kim Jong Nam. Putra sulung Kim Jong-Il itu menegaskan tidak tertarik mewarisi kursi sang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza