Ratusan Atlet Banten Jalani Tes Fisik

Ratusan Atlet Banten Jalani Tes Fisik
Ilustrasi. Foto http://fajaronline.com

jpnn.com - TANGERANG - Keseriusan KONI Banten untuk memperbaiki peringkat pada PON XIX/2016 di Jawa Barat dimulai dengan menggelar tes fisik buat atlet Pelatda PON, Kamis (17/12) sore. Bertempat di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, sebanyak 30 atlet mengikuti tes fisik awal yang dilaksanakan oleh Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Banten.

Ke-30 atlet tersebut merupakan bagian dari sekira 145 atlet asal Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangsel. Mereka yang hadir terdiri dari atlet asal 10 cabor yang berdomisili di Tangerang yakni dayung, boling, golf, sepatu roda, tinju, tarung derajat, gulat, anggar, panahan dan ski air.

"Ini masih belum semua karena selain akan kita lakukan dua sesi di Tangerang selain itu juga masih banyak atlet yang izin tak bisa ikut tes fisik karena kerja dan kuliah," Monlex A. Chaniago, Anggota Binpres KONI Banten, Jumat (18/12).

Tes sesi kedua di Tangerang ungkap lebih jauh oleh Setyo Purwanto, Anggota Binpres KONI Banten bakal dilakukan, Minggu (20/12) nanti. nNamun untuk lokasi tempat tes fisik masih belum ditetapkan. Itu karena pihak Binpres masih memperhitungkan kedekatan lokasi tes dengan atlet yang akan menjalani tes.

Untuk tes sesi kedua kata Setyo akan melibatkan rombongan besar atlet asal cabor baseball, softball dan cricket. "Selain itu juga atlet perorangan yang belum melaksanakan tes fisik hari ini (kemarin, red)," ungkap Setyo.

Pria lulusan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) tersebut menyebut hasil tes yang dilakukan kemarin sudah cukup menjanjikan buat dasar awal pelaksanaan Pelatda. Karena dari beberapa rangkaian tes, atlet Pelatda PON memenuhi kriteria penilaian cukup.

Salah satu yang jadi dasar adalah pelaksanaan bleep test untuk mengukur VO2max atlet. Dimana ke-30 atlet yang ambil bagian ada di poin 50 yang mendejati standar atlet nasional yakni 55 poin untuk VO2max.

"Tapi ada 6 atlet yang memenuhi standar VO2max yakni dari cabor tinju dan dayung yang VO2max-nya mencapai poin 55. Keduanya adalah Patrisius Liukhoto dari tinju dan Arifal dari dayung," beber Setyo.

TANGERANG - Keseriusan KONI Banten untuk memperbaiki peringkat pada PON XIX/2016 di Jawa Barat dimulai dengan menggelar tes fisik buat atlet Pelatda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News