Rektor Karakter

Oleh: Dahlan Iskan

Rektor Karakter
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Anda sudah tahu: perguruan tinggi negeri itu dibagi dalam tiga kelompok. Kasta yang paling atas disebut Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum. Yakni yang sekelas UI, ITB, UGM, Unpad, Unair ITS dan Unhas. Tahun lalu Universitas Brawijaya, Malang, naik kelas. Total ada 14 atau 15 PTNBH di seluruh Indonesia.

Baca Juga:

Kelompok dua, disebut Perguruan Tinggi Badan Layanan Umum (BLU). Universitas Lampung masuk kelompok kedua ini.

Kelompok tiga, paling bawah: Satker.

Untuk kelompok yang paling lemah itu, Satker, pembiayaannya hanya dari satu sumber: APBN. Uang kuliah dari mahasiswa pun masuk kas negara.

Universitas Lampung masuk kasta BLU sejak lama: 2009. Artinya: sudah boleh mengelola kampus secara lebih fleksibel.

Ketika masih berstatus PTN Satker kegiatannya berbasis fungsi. Setelah naik ke BLU, kegiatannya berbasis kinerja.

Sebagai BLU Universitas Lampung boleh menerima mahasiswa baru lewat tiga jalur: jalur undangan untuk lulusan SMA yang berprestasi (40 persen), jalur testing masuk dengan nilai terbaik (30 persen), dan jalur mandiri 30 persen.

Kuota itu terasa ideal. Yang sangat pintar tidak bisa dikalahkan oleh uang. Yang cukup pintar masih bisa punya peluang. Dan yang kaya bisa ikut jalur mandiri. Yakni dengan cara menyumbang. Uang itu bisa untuk biaya menjaga mutu universitas.

Apakah Rektor Unila yang ditangkap KPK, Prof Karomani tidak hadir di pertemuan dengan KPK tahun lalu? Atau lagi ngantuk? Atau tidak merasa ada yang dilanggar?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News