Rencana Pemerintah Impor Daging Kerbau Panen Kritikan

Rencana Pemerintah Impor Daging Kerbau Panen Kritikan
Ilustrasi daging kerbau. Foto: Malut Post/JPNN

Dampaknya, separuh dari kebutuhan daging sapi dipenuhi dari impor. Besarannya mencapai 250 ribu ton.

”Karena impor, harga daging terpengaruh harga internasional dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS,” jelas Tegus.

Di sisi lain, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS cenderung tinggi.

Bila nilai tukar di bawah Rp 12 ribu, harga daging bisa di bawah Rp 80 ribu per kg.

Masih tingginya harga daging sapi lokal semestinya tidak ditanggulangi dengan mendatangkan daging impor murah.

”Selain itu, kebijakan impor daging ruminansia dari negara atau zona yang belum bebas penyakit mulut dan kuku bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi,” tegas Teguh. (res/c7/fal)


Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) mengkritik rencana pemerintah mengimpor seratus ribu ton daging kerbau dari India pada tahun ini.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News