Respons Kapolda soal Ancaman Aksi Bela Islam 64 Jilid Kedua

Respons Kapolda soal Ancaman Aksi Bela Islam 64 Jilid Kedua
Massa Alumni 212 menggelar aksi Bela Islam 64 di depan Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (6/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Massa Alumni 212 yang menggelar Aksi Bela Islam 64 mengancam akan kembali menggelar demonstrasi jika tuntutan mereka tidak dipenuhi Bareskrim Polri. Mereka menuntut Bareskrim Polri untuk memproses hukum Sukmawati Soekarnoputri.

Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis mengaku tidak mempermasalahkan jika massa Aksi Bela Islam 64 ingin menggelar aksi kembali. Idham memastikan akan mengamankan aksi itu.

"Tidak ada masalah, kami TNI-Polri selalu siap mengamankan pelaksanaan demo. Kami konsisten," kata Idham di gedung sementara Bareskrim Polri di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Jumat (6/4).

Idham juga menyampaikan terima kasih kepada massa Aksi Bela Islam 64 yang melaksanakan demonstrasinya dengan damai dan tertib. Dia mengharapkan hal ini terus dilakukan saat berdemo di masa yang akan datang.

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada seluruh ormas yang telah melaksanakan demo. Kami berharap ke depan pelaksanaan demo itu, marilah kita bersama sama saling menghargai," kata mantan Kadiv Propam Polri ini. (tan/jpnn)


Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz tidak mempermasalahkan massa Aksi Bela Islam 64 yang mengancam akan menggelar unjuk rasa lagi.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News