Rudolf Berpotensi Dicoret Lagi
Kamis, 04 Oktober 2012 – 08:40 WIB
JAKARTA - Keinginan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk mengusung mantan Gubernur Sumut Rudolf Matzuoka Pardede dalam pilgub Sumut 2013 mendatang, berpotensi dihadang kasus lama, yakni masalah keabsahan ijazah.
Saat maju dalam pemilukada Kota Medan 2010, Rudolf yang saat itu berpasangan dengan Afifuddin Lubis terpaksa gigit jari karena dicoret dari daftar kandidat pasangan calon walikota-wakil walikota Medan, oleh KPU Medan.
Baca Juga:
Nah, apakah nantinya jika ikut mendaftar sebagai cagub Rudolf akan tercoret lagi, pihak KPU Provinsi Sumut belum bisa dimintai keterangan. Ketua KPU Sumut Irham Buana Nasution sempat mengangkat ponselnya saat dihubungi JPNN, tapi belum mau komentar soal langkah Gerindra yang akan mengusung Rudolf itu. "Maaf, saya mau rapat ya," ujar Irham, kemarin (3/10).
Seperti diketahui, KPU Medan mencoret pasangan Rudolf-Afif yang mau maju di pilkada Kota Medan pada 2010 silam. Masalah legalitas ijazah Rudolf menjadi ganjalan. Rudolf lantas menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dan menang, begitu pun putusan di tingkat Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN). Hanya saja, tahapan pemilukada Kota Medan tetap berjalan tanpa mengikutkan pasangan Rudolf-Afif.
JAKARTA - Keinginan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk mengusung mantan Gubernur Sumut Rudolf Matzuoka Pardede dalam pilgub Sumut 2013
BERITA TERKAIT
- Sudaryono Kandidat Terkuat Pilgub Jateng, Pakar: Dia Paling Siap
- Terima Putusan MK, Partai Buruh Dukung Program Prabowo-Gibran
- Dambakan Keselarasan dengan Pusat, Petani Jateng Dukung Sudaryono Jadi Gubernur
- Bey Machmudin tidak Akan Maju jadi Cagub Jabar 2024
- Tokoh Sumbar & Bundo Kanduang Minta MK Putuskan Pemilu Ulang DPD RI
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?