Safe House Noordin Kepung Jakarta

Densus Fokus Pengamanan 17 Agustus di Istana

Safe House Noordin Kepung Jakarta
DOA- Ustad Abu Bakar Ba'asyir berdoa dimakam tersangka teroris Air Setiawan dan Eko Joko Sarjono usai prosesi pemakaman kedua jenazah tersebut di Kuburan Khusus orang Salat Dusaun Kalioso,Desa Karangpung, Kecamatan Kali Jambe, Kabupaten Sragen. (Foto: Ichwan Prihantoro-Solo)
    

Wakil Kepala Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Sulistyo Ishak menjelaskan, penyelidikan soal asal muasal bahan peledak di Bogor masih berlangsung. "Prosesnya ditangani Densus 88 Mabes Polri. Kita mendapatkan informasi rumah itu dari warga," kata Sulistyo di kantornya Kamis (13/08).

    

Menurut sumber Jawa Pos, Noordin diyakini punya lebih dari satu safe house. "Dimana dan berapa tepatnya, itulah yang sedang kami telusuri. Kita berharap Amir Abdillah menjadi kunci," katanya.

    

Sejumlah perwira senior Densus 88 Mabes Polri kini sudah berada di Jakarta. Mereka berkonsentrasi serius untuk mengamankan peringatan hari ulang tahun kemerdekaan 17 Agustus 2009 nanti. "Jangan kaget kalau suasana sekitar Istana Merdeka nanti seperti suasana persiapan perang," kata sumber itu.

    

Noordin memang ciamik menyiapkan safe house. Rumah di Pondok Jaya , Pela Mampang Jakarta Selatan misalnya, sangat rapat dengan pemukiman warga. Di depannya bahkan ada minimarket. "Mereka sering berbelanja disini. Yang saya kenali Ibrohim dan Dani," kata Heni, penjaga minimarket itu kemarin.

JAKARTA- Rumah singgah atau rumah perlindungan kelompok Noordin M Top satu demi satu terbongkar. Polisi sudah berhasil menggerebeg dua diantaranya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News