Satgas Covid-19 Putuskan Seluruh Jenis Perjalanan dari Luar Negeri Hanya 5 Hari Karantina

Satgas Covid-19 Putuskan Seluruh Jenis Perjalanan dari Luar Negeri Hanya 5 Hari Karantina
Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) berada di dalam pesawat Air India AI-1312 bersiap untuk terbang ke Jakarta dari Bandara Internasional Chhatrapati Shivaji, Mumbai, India, Jumat (22/5/2020). Foto: ANTARA KJRI Mumbai/pras

jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 memutuskan seluruh pelaku perjalanan luar negeri yang datang ke Indonesia hanya menjalani karantina selama lima hari.

Satgas Covid-19 mengubah ketentuan karantina delapan hari menjadi lima hari untuk seluruh jenis pelaku perjalanan.

Kebijakan itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor 20 Tahun 2021, tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional Pada Masa Pandemi Covid-19.

Kebijakan ini efektif berlaku mulai Kamis (14/10) sampai waktu yang ditentukan kemudian.

Satgas juga akan mengevaluasi lebih lanjut sesuai dengan perkembangan terakhir di lapangan.

“Surat Edaran ini dimaksudkan untuk menerapkan protokol kesehatan terhadap pelaku perjalanan internasional pada masa pandemi Covid-19. Tujuannya untuk melakukan pemantauan, pengendalian, dan evaluasi dalam rangka mencegah terjadinya peningkatan penularan Covid-19,” ujar Kasatgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito dalam keterangannya.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana itu menegaskan SE tersebut, maka SE No 18 Tahun 2021, Addendum Surat Edaran Nomor 18 tahun 2021, dan Addendum Kedua Surat Edaran No18 Tahun 2021 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Dalam SE yang baru ini, terdapat beberapa tambahan pengaturan.

Satgas Penanganan Covid-19 mengubah aturan pelaku perjalanan luar negeri yang datang ke Indonesia. WNA maupun WNI hanya menjalani karantina selama lima hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News