SBY Didesak Tumpas RMS

Mahfudz: Belanda Lakukan Intervensi Politik

SBY Didesak Tumpas RMS
SBY Didesak Tumpas RMS

JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq mengatakan penundaan keberangktan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Belanda harus dijadikan pintu masuk (entry point) bagi Pemerintah Indonesia untuk bersikap lebih keras kepada Belanda karena telah melakukan intervensi politik. Dia pun mendesak SBY menumpas dan tidak memberi ruang tumbuhnya pergerakan Republik Maluku Selatan (RMS).

"Penundaan keberangkatan harus dijadikan entry point bagi pemerintah RI untuk bicara tegas-tegasan aja ke Belanda. Kalau saya sih tunda sampai waktu yang gak terbatas sampai persoalan ini selesai," kata Mahfudz di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Kamis (7/10).

Menurut pria yang juga Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKS itu, walaupun gerakan RMS  dilakukan oleh warga negara Belanda tetapi secara langsung maupun tidak langsung Belanda sudah melakukan intervensi politik.

"Yang perlu dicermati bahwa banyak aktivis RMS itu adalah orang Belanda. yang begerak melakukan lobby, penggalangan dana, itu statusnya warga negara Belanda. Ini 'kan sudah bentuk intervensi politik baik secara langsung maupun tidak langsung," ujarnya.

JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq mengatakan penundaan keberangktan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Belanda harus dijadikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News