SBY Tak Setuju Jabatannya Diperpanjang

SBY Tak Setuju Jabatannya Diperpanjang
SBY Tak Setuju Jabatannya Diperpanjang
"Para gubernur, bupati dan walikota juga harus demikian, jangan dikira tidak ada lagi yang bisa melanjutkan sehingga harus menginginkan istri atau anak atau siapapun. Berikan kesempatan pada masyarakat luas," kata SBY.

Presiden kemarin sengaja berbicara mengenai pembatasan masa jabatan, menanggapi usulan perpanjangan masa jabatan presiden yang sebenarnya pertama kali dilontarkan oleh kadernya sendiri di Partai Demokrat, Ruhut Sitompul. "Saya dengar sudah masuk media online, masuk twitter, pembicaraan di sana sini tentang usulan dari satu dua kelompok untuk tidak lagi membatasi masa jabatan presiden. Tentu ini isu yang panas, karena pasti yang dituduh jangan-jangan ini SBY yang punya mau," katanya.

Untuk itu, ia merasa perlu memberikan klarifikasi secara langsung. "Di bulan ramadan, bulan yang suci, saya ingin memberikan penjelasan langsung supaya tidak masuk angin. Karena negara kita ini kadang-kadang kreatif, kreatif untuk menggoreng memutar ke sana kemari sesuatu yang sebetulnya tidak seperti itu," ujar SBY.

Isu lontaraan Ruhut Sitompul merupakan bagian dari setting politik memang sudah mulai cukup kencang berhembus. Isu setting tersebut muncul karena usulan politisi yang dikenal controversial tersebut digulirkan tepat pada peringatan Hari Konstitusi di Gedung Parlemen, Senayan, kemarin.

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan menolak usulan penghilangan pembatasan masa jabatan presiden. Pembatasan jabatan maksimal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News