SCG Dorong Penerapan ESG untuk Bantu Target NZE 2060

“Saya ingin mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk tetap menjaga semangat kolaboratif dan inovatif," ujar Thammasak.
Dia pun menekankan kita tidak dapat mencapai masa depan yang berkelanjutan sendirian; hal ini membutuhkan upaya kolektif dari beragam perspektif dan keahlian.
"Mari kita bekerja sama untuk keberlanjutan Indonesia. Saya berharap di tahun-tahun mendatang kita akan memiliki lebih banyak lagi contoh kerja sama keberlanjutan yang mengagumkan antara Indonesia dan global.”
Country Director SCG di Indonesia, Warit Jintanawan menjelaskan pentingnya keselarasan implementasi ESG di seluruh aspek.
Menurutnya, dengan menerapkan ESG, kita tidak hanya mengatasi persoalan lingkungan saja, tetapi turut menyentuh masalah sosial-ekonomi, dengan mendorong pendapatan per kapita Indonesia agar mampu setara dengan negara maju dan menekan angka kemiskinan hingga nol persen.
"Untuk mengatasi kesenjangan sosial dan mendukung kesejahteraan masyarakat, SCG mendirikan program pendampingan dan pelatihan bagi usaha lokal, Gerakan Desa Berdikari (Gesari) yang telah mengembangkan lebih dari 70 UMKM di Sukabumi," pungkas Warit.(mcr10/jpnn)
SCG, salah satu perusahaan terkemuka ASEAN terus memperhatikan perubahan iklim dan isu sosial untuk menuju NZE 2060
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Perkuat Bisnis Digital, Telkom Catat Pendapatan Konsolidasi Rp 36,6 Triliun di Awal 2025
- Telkom Libatkan Komunitas Lokal, UMK, & Masyarakat untuk Perubahan Bumi
- Buku 'Siapa Bayar Apa Untuk Transisi Hijau?, Mengulas Tantangan Pembiayaan Energi
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi