Sebuah Pesawat Boeing 737 MAX Mendarat Darurat di Amerika Serikat
Dia mengatakan ini adalah prosedur standar untuk mengecek apakah di landasan ada hal yang mengganggu setelah pendaratan darurat.
Masih belum jelas apakah ada bagian dari pesawat yang jatuh ketika pesawat mendarat.
Pesawat itu direncanakan terbang dari Orlando ke bandara logistik di Victorville, California, tidak jauh dari Gurun Mojave, dimana Southwest memindahkan seluruh 34 pesawat Boeing 737 MAX8 untuk disimpan.
Administrasi Penerbangan Sipil Amerika Serikat (FAA) telah melarang seluruh pesawat 737 MAX untuk terbang, setelah kecelakaan di Indonesia dan Ethiopia dimana seluruh penumpang dan awak tewas.
Namun maskapai penerbangan masih diijinkan untuk menerbangkan pesawat tanpa penumpang guna memindahkan pesawat ke bandara lain.
FAA sedang menyelidiki insiden terbaru ini namun pendaratan darurat tersebut tidak berhubungan dengan piranti lunak komputer yang diperkirakan menyebabkan jatuhnya pesawat serupa milik Lion Air dan Ethiopian Airlines sebelumnya.
Juru bicara Boeing mengatakan perusahaan 'mengetahui adanya insiden tebaru ini dan tetap mendukung pelanggan kami."
Photo: Tidak ada yang selamat dalam jatuhnya pesawat Boeing 737 MAX 8 Ethiopian Airlines tanggal 11 Maret 2019 (AP: Mulugeta Ayene)
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23
- Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Gadis 14 Tahun Dinobatkan sebagai Olahragawan Aksi Terbaik