Selama Setahun, Kemdikbud telah Menyalurkan Bantuan Kuota Internet untuk 35, 7 Juta Orang

Selama Setahun, Kemdikbud telah Menyalurkan Bantuan Kuota Internet untuk 35, 7 Juta Orang
Siswa juga mendapatkan subsidi kuota internet selama menjalani Pendidikan Jarak Jauh alias PJJ. Ilustrasi Foto: JPNN.com

Sementara itu, Mendikbud juga mendorong sekolah yang berada di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) bisa segera memulai pembelajaran tatap muka, tetapi dengan berbagai pertimbangan.

Dasar dari anjuran ini, kata Menteri Nadiem, mengacu pada keputusan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri yang terakhir, yang mendelegasikan hal ini ke masing-masing pemerintah daerah.

Pemda bisa segera mengakselerasi keputusan ini, karena tidak sedikit daerah-daerah yang memang kesulitan melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Kami memberikan hak kembali ke kepada pemda. Namun, tentunya dengan persetujuan kepala sekolah dan komite sekolah," kata dia.

Seluruh pemda di level provinsi dan kabupaten punya hak untuk membuka tatap muka sekolah. Pemda,  Menteri Nadiem, bisa mengambil diskresi, di mana area- area yang mungkin relatif lebih aman dari sisi covid-19, tetapi ada juga yang sangat sulit melaksanakan PJJ.

"Jadi anjuran dari Kemendikbud adalah, apalagi di wilayah 3T atau daerah- daerah yang sangat sulit untuk melaksanakan PJJ, itu sebaiknya sekolah tatap muka segera bisa dilakukan," sambungnya.

Untuk itu, Nadiem mendorong terutama pemda di daerah 3T bisa mengakselerasi secepat mungkin untuk bisa melakukan tatap muka, karena di daerah- daerah tersebut itulah PJJ yang paling sulit dilakukan. (flo/jpnn)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyalurkan bantuan kuota internet pada semua tingkatan pendidikan selama pandemi covid-19.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News