Sengketa Aset Bagaikan Bom Waktu
Sabtu, 04 Agustus 2012 – 07:14 WIB

Sengketa Aset Bagaikan Bom Waktu
GUNUNGSUGIH – Berlarut-larutnya sengketa aset Lampung Tengah di Kota Metro bagaikan bom waktu. Jika tak secepatnya dituntaskan dengan solusi terbaik bagi kedua pihak, dikhawatirkan bisa memicu meledaknya persengketaan yang lebih besar. ’’Jangan pengecut dong Kota Metro itu! Selesaikan aset ini, jangan main tilep dan akal-akalan seperti ini!" tegas Syaifulloh kemarin.
Kekhawatiran itu mungkin saja terjadi. Sebab, DPRD Lamteng sendiri yang sudah mulai habis kesabaran dengan berlarut-larutnya sengketa aset pasca penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara kedua belah pihak beberapa bulan lalu.
Baca Juga:
Secara lantang, mantan Ketua Pansus Aset DPRD Lamteng Syaifulloh Ali K.M. menengarai adanya upaya rekayasa politik yang dilakukan Pemkot dan DPRD Metro untuk tidak menyerahkan kembali sebanyak 13 aset ke Lamteng dari 34 aset yang telah diserahkan Lamteng ke Kota Metro.
Baca Juga:
GUNUNGSUGIH – Berlarut-larutnya sengketa aset Lampung Tengah di Kota Metro bagaikan bom waktu. Jika tak secepatnya dituntaskan dengan
BERITA TERKAIT
- 9 Dari 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Batal Berangkat
- Dukung Asta Cita, Pemprov Sumsel Selaraskan Program 3 Juta Rumah dengan Visi Misi HDCU
- Bali Tolak Ormas GRIB Hercules, Kalimat Giri Prasta Tegas
- Identitas 12 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Bus ALS
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh