Sering Meresahkan Warga, Dua Pemuda Ini Tak Diberi Ampun, Dooor! Dooor!
jpnn.com, SUKABUMI - Polisi mengambil tindakan tegas dengan menembak dua dari empat anggota geng motor yang kerap meresahkan warga Sukabumi, Jawa Barat, Jumat, (28/5).
Kedua pelaku ditembak di bagian betis karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap di wilayah Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni mengatakan keempat pelaku yang ditangkap berinisial SIP, 16, MA, 21, FR, 19, dan DR, 24.
Mereka ditangkap karena kerap melakukan aksi teror terhadap warga Gedongpanjang, Kecamatan Baros dan menganiaya warga Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, pada Rabu, (26/5).
“Dua pelaku harus kami lumpuhkan dengan cara menembak bagian betisnya karena melawan saat hendak ditangkap. Bahkan kedua pelaku sempat mengancam nyawa petugas," kata AKBP Sumarni saat jumpa pers di Mapolres Sukabumi Kota, Jumat, (28/5).
Menurutnya, anggota geng motor ini kerap melakukan aksi anarkistis bahkan tidak segan melukai korbannya yang melakukan perlawanan. Ia menyebut dua tersangka yang ditembak merupakan residivis yang belum lama ini baru keluar dari penjara.
Selain menangkap keempat tersangka, pihaknya juga menyita barang bukti berupa lima pucuk senjata tajam jenis corbek, gergaji dan gear modifikasi dan dua unit sepeda motor jenis Yamaha Fino dan Honda Beat. Barang bukti itu kerap digunakan para tersangka untuk melakukan teror terhadap warga.
"Kami masih mengembangkan kasus ini dan memburu tersangka lainnya yang ikut dalam aksi penganiayaan bersama empat tersangka ini. Keempatnya sudah dijebloskan ke dalam tahanan Polres Sukabumi Kota," tambahnya.
Polisi mengambil tindakan tegas dengan menembak dua dari empat anggota geng motor yang kerap meresahkan warga Sukabumi, Jawa Barat, Jumat, (28/5).
- Dua Wisatawan Tenggelam saat Berenang di Zona Bahaya Pangandaran
- DBD Jadi Momok Menakutkan di Banyuwangi, Periode Januari-April 205 Kasus, 4 Orang Meninggal Dunia
- Enam Pelaku Pengeroyokan Viral di Ciparay Ditangkap, Motifnya, Oalah
- Santap Makanan di Acara Pernikahan, Puluhan Warga Cianjur Keracunan, 1 Orang Meninggal
- Calon Anggota Paskibraka Meninggal Seusai Tes Fisik, Yudian Wahyudi Datang Melayat
- Belasan Warga Jadi Korban Investasi Bodong di Sukabumi, Begini Modusnya