Setelah Konfrontasi Saksi, Penyidik Temui Novel di Singapura
jpnn.com, JAKARTA - Tim Polda Metro Jaya memastikan akan berangkat ke Singapura memeriksa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
Namun, sebelum ke Singapura penyidik akan melakukan konfrontasi sejumlah saksi dalam kasus penyiraman air keras terhadap Novel. Konfrontasi itu akan dilakukan usai libur Lebaran.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, setelah melakukan konfrontasi ke saksi, penyidik akan berkoordinasi dengan KPK sebelum ke Singapura.
"Kami konfrontasi dulu saksi-saksinya, kemudian koordinasi dengan KPK. Setela itu baru ke sana (Singapura)," ujar Argo, Selasa (26/6).
Dia mengatakan, yang akan dikonfrontasi adalah saksi yang diduga melihat pelaku penyiraman kepada penyidik yang menangani sejumlah kasus korupsi besar itu.
Hasil konfrontasi, akan dikonfirmasi ke Novel. Seperti diketahui polisi sudah memeriksa 56 oleh penyidik Polri. Termasuk saksi kunci yang tak lain adalah tetangga Novel. (boy/jpnn)
Tim Polda Metro Jaya memastikan akan berangkat ke Singapura memeriksa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
Redaktur & Reporter : Boy
- Sahroni Menilai Kortas Tipikor Polri Akan Jadi Era Baru Pemberantasan Korupsi
- Fahri Hamzah Mengaku 15 Tahun Diincar KPK, Novel Baswedan: Masih Saja Bohong
- Diberitakan Mencalonkan Diri Jadi Ketua KPK Pengganti Firli Bahuri, Novel Baswedan Bilang Begini
- Sebut Firli Penjahat Besar, Novel Baswedan Minta Polisi Proses TPPU
- Satgassus Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi kepada Pelaku Usaha di Papua
- Novel Dapat Informasi Kepala Daerah Jadi Korban Pemerasan Oknum KPK