Setgab untuk Amankan SBY

Golkar Janji Tetap Kritis dalam Kasus Bank Century

Setgab untuk Amankan SBY
Setgab untuk Amankan SBY
Ical mengakui, pembentukan Setgab bakal menimbulkan interpretasi yang berlebihan. Dia menjelaskan, Setgab merupakan evaluasi dari SBY atas format koalisi yang lama. SBY menganggap, partai koalisi ketika itu hanya membela kebijakan kelompok pemerintah. Pembelaan tersebut tidak sesuai dengan harapan karena internal atau unsur partai koalisi masih memiliki tafsiran berbeda. "Format tersebut ternyata sulit. Karena itu, presiden sebagai ketua koalisi menetapkan kebijakan baru yang didiskusikan bersama kita (partai koalisi, Red)," ujar Ical.

Setgab partai koalisi inilah, kata dia, yang menjadi format baru. Sesuai dengan hirarkinya, Golkar yang merupakan partai peraih suara terbanyak kedua mendapatkan posisi ketua harian. Format baru yang digunakan adalah memberikan peluang kepada partai koalisi untuk ikut mendiskusikan kebijakan-kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah. "Setgab memberikan masukan. Setelah itu, baru dilaksanakan," lanjutnya.

Dengan format tersebut, Ical menjamin bahwa setiap kebijakan pemerintah akan didukung koalisi. Sebab, anggota koalisi sangat mengetahui alasan membela kebijakan itu. Lebih lanjut, koalisi bisa menjelaskan tujuan kebijakan itu kepada publik. "Sehingga, kalau membela pun dengan senang hati, kader kami juga tahu alasannya membela," ujarnya.

Ical mengatakan, dengan membela kebijakan, tidak berarti setiap anggota koalisi harus bersuara sama. Partai koalisi tetap diberi hak untuk berbeda pendapat dalam masalah yang tidak prinsipiil. "Bila masalahnya prinsipiil, perbedaan pendapat itu harus diselesaikan dahulu di dalam koalisi," jelasnya.

JAKARTA -- Pembentukan Sekretariat Gabungan (Setgab) partai koalisi dicurigai bakal mengubur dalam-dalam penuntasan kasus Century. Ketua harian Setgab

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News