Si Bungsu Fathir, Menitikkan Air Mata Tiap Diajak Bicara
Selasa, 19 Februari 2013 – 04:04 WIB
Kesehariannya Fathir dikenal sebagai anak lucu, tante korban bernama Ana juga mengatakan melihat kondisi koma selama 17 hari dan hanya dibantu pernapasan, keluarga hanya bisa berdoa.
Operasi Pengangkatan Peluru di kepala Fathir berjalan lancar, sebanyak delapan orang dokter menjadi tim bedah operasi. Meski begitu tim dokter terus memantau kondisi Fathir Karena dikhawatirkan Fathir bisa terkena hypotermia pasca operasi.
Tim dokter pun terus mengawasi perkembangan kondisi vital Fathir karena peluru yang bersarang dikepalang telah membuat beberapa sel-sel otak Fathir rusak. Peluru yang telah berhasil dikeluarkan dari kepala selanjutnya akan diuji forensik untuk mencari tahu jenis dan senjata yang menyebabkan Fathir harus dirawat di Rumah Sakit. (lys)
YA, BEGITULAH yang dialami Fatir Muhammad. Anak pasangan dari Fikri Munandar dan Nurhikmah. Warga jalan Baji Gau Raya Makassar. Korban peluru nyasar,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor