Suramnya Ekonomi Indonesia Hanya Sesaat
Jika Boediono-Sri Mulyani Mundur
Kamis, 04 Maret 2010 – 20:51 WIB
Suramnya Ekonomi Indonesia Hanya Sesaat
JAKARTA- Aktivis Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (Kompak) Fadjroel Rachman mengakui perekonomian Indonesia sedikit banyak akan terganggu jika mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani mundur atau terbukti melakukan penyelewengan dalam pemberian izin pencairan dana talangan ke Bank Century. Namun gangguan ekonomi itu diyakini tak akan berlangsung lama.
"Paling suram sebentar, tapi bukan kiamat," kata Fadjroel Rachman, Kamis (4/3).
Baca Juga:
Selepas itu, tambah Fadjroel, ekonomi Indonesia bangkit sebab dengan diprosesnya Sri Mulyani dan Boediono, dunia internasional tahu bahwa penegakan hukum terjadi di Indonesia. Seiring dengan itu, kepercayaan terhadap ekonomi Indonesia dari investor terus membaik sebab transparansi persaingan pasar yang berkeadilan benar-benar diterapkan.
"Justru jika tak ada penegakan hukum, pasar bisa rusak. Investor juga tetap berinvestasi di Indonesia sebab tak ada pilihan negara lain," tandas Fadjroel.
JAKARTA- Aktivis Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (Kompak) Fadjroel Rachman mengakui perekonomian Indonesia sedikit banyak akan terganggu jika
BERITA TERKAIT
- Iduladha 1445 H, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Hari Ini
- 5 Berita Terpopuler: Semua Honorer P1 di Daerah Sudah Diangkat, Lokasinya di Sini, Ternyata Ada Bocoran PermanPAN-RB
- BAZNAS dan Kemenag Susun Peta Jalan Zakat 2045
- IdulAdha 2024, SIG Menyalurkan 331 Hewan Kurban di 23 Provinsi
- Personel Satgas MTF KONGA XXVIII-O/UNIFIL Menggemakan Takbir di Laut Mediterania
- Penyidik KPK Dinilai Ugal-ugalan Merampas Ponsel dan Barang Sekjen PDIP