Survei: Elektabilitas Prabowo Terus Naik, Sayangnya...

Survei: Elektabilitas Prabowo Terus Naik, Sayangnya...
Prabowo Subianto dalam Debat Capres yang digelar KPU di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3). Foto: Ricardo/JPNN.Com

Sebaliknya, parpol-parpol papan tengah cenderung meningkat elektabilitasnya, kecuali PPP dan Perindo. Nasdem memimpin dengan elektabilitas 3,9 persen, diikuti PKS 3,8 persen, PSI 3,6 persen, dan PAN 3,3 persen.

“PPP (2,8 persen) tampaknya terpengaruh penangkapan ketua umum Romahurmuzy, sedangkan Perindo (1,8 persen) masih berpeluang lolos threshold,” tutur Rudi.

Pada papan bawah adalah parpol-parpol yang diprediksi tidak lolos ambang batas. Hanura mengalami penurunan elektabilitas paling tajam, hingga tersisa 0,9 persen.

Lainnya adalah PBB (0,8 persen), Berkarya (0,6 persen), PKPI (0,5 persen), dan Garuda (0,4 persen). “Masih ada sebanyak 15,1 persen menyatakan belum memutuskan atau tidak menjawab,” pungkas Rudi.

Y-Publica melakukan survei nasional berbasis dapil dalam periode akhir Januari hingga bulan Maret 2019. Temuan survei merupakan agregat dari 54 dapil dengan jumlah keseluruhan responden mencapai 43.200 orang. Metode survei adalah multistage random sampling (acak bertingkat) di setiap dapil dengan margin of error ±2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. (dil/jpnn)


Berdasarkan hasil survei terbaru Y-Publica, elektabilitas Jokowi-Ma’ruf saat ini mencapai 53,1 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 32,8 persen.


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News