Survei Indostrategi: Prabowo di Puncak, Anies dan Ganjar Sulit Mengejar

jpnn.com, JAKARTA - Direktur eksekutif Indostrategi Research and Consulting, Arif Nurul Imam menyampaikan bahwa berdasarkan hasil riset yang dilakukan pihaknya tentang elektabilitas para tokoh nasional, nama Prabowo Subianto masih menduduki posisi tertinggi.
"Temuan survei per Oktober 2022 menunjukkan Prabowo masih memuncaki elektabilitas capres dengan perolehan 31,8%," kata Arif dalam rilis survei yang dilakukannya, Senin (7/11).
Ia pun menilai, kekhawatiran publik terhadap turunnya tingkat elektabilitas Prabowo Subianto pasca memilih sikap politik untuk membantu pemerintahan Presiden Joko Widodo di periode kedua ternyata tidak terbukti.
"Tampaknya dugaan akan terjadi penurunan elektabilitas Prabowo sebagai dampak bergabungnya ia ke dalam pemerintahan Jokowi tidak terjadi," ujarnya.
Bahkan kata Arif, jika melihat dari fenomena yang ada dan data survei yang ia rilis tersebut, mayoritas pendukung Joko Widodo di Pilpres 2019 lalu pun ternyata memberikan apresiasi tersendiri kepada sosok Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu.
"Selain sikapnya didukung oleh sebagian besar pemilihnya di 2019, sikap Prabowo tersebut juga diapresiasi oleh kebanyakan pemilih Jokowi," ujarnya.
Terlebih kata Arif, di berbagai kesempatan pun Presiden Joko Widodo tak jarang memberikan memberikan apresiasinya kepada Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia.
Yang terbaru, kata dia, Presiden juga menyatakan dukungannya terhadap Prabowo di acara Indodefense 2022.
Hasil riset yang dilakukan Indostrategi tentang elektabilitas para tokoh nasional, nama Prabowo Subianto masih menduduki posisi tertinggi
- Koperasi Merah Putih
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Versi Pengamat, Prabowo Tak Merestui Mutasi Letjen Kunto Arief
- Prabowo Sebut Orang Indonesia Harus Tinggalkan Mental 'Kumaha Engke'
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok