Tahun Depan, Gaji Guru Naik
Kamis, 11 Desember 2008 – 18:29 WIB

Tahun Depan, Gaji Guru Naik
JAKARTA--Realisasi anggaran pendidikan 20 persen dari APBN berimbas pada kesejahteraan guru. Mulai Januari tahun depan, pemerintah akan menaikkan gaji guru dan dosen bersertifikat. Kenaikan cukup signifikan tersebut, diharapkan dibarengi dengan peningkatan kualitas guru itu sendiri.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua MPR RI, A.M. Fatwa, di Istana Wapres, Kamis 11 Desember. "Kenaikan itu harus bisa meningkatkan bukan hanya pendapatan para pengajar kita, tapi juga kaulitasnya sebagai guru. Kenaikan anggaran yang kedengarannya sangat tinggi, mencapai 20 persen dari APBN, sangat diharapkan berpengaruh langsung kepada kualitas guru," tegas A.M. Fatwa usai diterima Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Prof Dr Bedjo Sujanto, MPd, para Pembantu Rektor, dan staf UNJ.
Baca Juga:
Menurut Fatwa, dengan penghasilan yang lebih baik, guru diharapkan bisa lebih fokus dan tenang mengabdikan diri pada profesinya. Pasalnya, kualitas generasi penerus bangsa banyak ditentukan oleh kualitas guru itu sendiri. "Yang saya dengar, untuk Guru Besar misalnya,akan mendapat kenaikan gaji sekitar Rp12juta," tambah Fatwa.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut, Rektor UNJ Bedjo Sujanto meminta perhatian pemerintah terhadap kondisi bangunan UNJ
yang dibangun era 1950 sampai 1960. Menurut Bedjo, kondisi bangunan sudah jauh tertinggal dari standar bangunan universitas negeri lainnya. Bangunan UNJ saat ini masih peninggalan saat masih bernama IKIP Jakarta. (ysd)
JAKARTA--Realisasi anggaran pendidikan 20 persen dari APBN berimbas pada kesejahteraan guru. Mulai Januari tahun depan, pemerintah akan menaikkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Waka MPR: Upaya Pemberdayaan Perempuan Bagian Langkah Strategis
- 2 Napi Lapas Bukittinggi Tewas Setelah Pesta Miras, Mafirion: Ini Persoalan Serius!
- Minat Olahraga di Pekanbaru Meningkat, Joging di Ruang Terbuka Jadi Tren Baru
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Letjen Kunto Batal Digeser, Eks Aster KSAD Menyarankan TNI Cermat Memutasi Prajurit
- Surat Ini Bikin Mutasi Letjen Kunto Arief Dianggap Bermuatan Politis