Tak Temukan Bukti, Bareskrim Gugurkan 2 Laporan Terkait Brigadir J Ini

Tiga hari kemudian, tepatnya pada Senin (11/7) melalui Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa insiden penembakan itu dipicu adanya dugaan pelecehan seksual oleh Brigadir J terhadap Putri Candrawathi.
Brigadir J juga disebut menodongkan senjata di kepala Putri Candrawathi.
Putri lantas berteriak dan didengar oleh Bhayangkara Dua Richard Eliezer alias Bharada E.
Sebelum terjadi baku tembak, Ramadhan menyebut bahwa Bharada E sempat menegur Brigadir J.
Namun, Brigadir J tak menggubrisnya, tetapi direspons dengan penembakan.
Brigadir J disebut melepaskan tujuh tembakan kepada Bharada E.
Adapun Bharada E melepas lima tembakan. Namun, Brigadir J tewas dalam insiden itu.
Bukan Baku Tembak, tetapi Penembakan
Bareskrim Polri menghentikan penyidikan perkara dugaan pelecehan seksual dan percobaan pembunuhan dengan terlapor Brigadir J
- Bea Cukai & Bareskrim Polri Gagalkan Peredaran Sabu-Sabu di Bireuen, 1 Orang Diamankan
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan