Taliban Kritisi Kegiatan Bagi-Bagi Balon di Kabul

Taliban Kritisi Kegiatan Bagi-Bagi Balon di Kabul
Taliban Kritisi Kegiatan Bagi-Bagi Balon di Kabul
AFGHANISTAN - Taliban menyatakan perang atas proyek seni untuk membagikan 10 ribu balon berwarna merah muda secara cuma-cuma di Kabul. Kegiatan itu dituding telah mendorong perilaku tidak Islami.

Laman resmi Taliban mempersoalkan kegiatan itu dengan pertanyaan; “Apakah Itu Pertunjukan Balon atau Rok Mini?”. Mereka menilai karya seni konseptual itu adalah strategi untuk mempromosikan nilai-nilai Barat di antara anak-anak muda Afghanistan yang secara sukarela membagikan balon-balon tersebut.

“Pihak Barat menggunakan teknik-teknik berbeda untuk mempromosikan budaya mereka di Afghanistan, terkadang dengan cara menyamar,” kata Qari Habib, yang menulis dalam bahasa Pashto seperti dilansir sbs.com, Selasa (28/5).

“Beberapa perempuan muncul tanpa kerudung, memakai celana jins dan kaus ketat, dan bahkan rok mini di jalan-jalan. Para pemuda juga memakai pakaian gaya Barat. Setelah membagikan balon, mereka berkeliaran sekitar Kabul untuk mematahkan budaya hijab,” lanjutnya.

AFGHANISTAN - Taliban menyatakan perang atas proyek seni untuk membagikan 10 ribu balon berwarna merah muda secara cuma-cuma di Kabul. Kegiatan itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News