Tampil Mengesankan, Gelandang Portugal Ini Dituduh Lakukan Pencurian Umur

Tampil Mengesankan, Gelandang Portugal Ini Dituduh Lakukan Pencurian Umur
Renato Sanches dituduh mencuri umur. FOTO: AS

jpnn.com - LYON - Portugal berhasil melaju ke final Euro 2016 usai menyingkirkan Wales di semifinal, Kamis (7/7) dini hari WIB. Namun, muncul kabar tak sedap yang ditujukan ke skuat Seleccao das Quinas. Gelandang muda mereka, Renato Sanches, yang tampil gemilang dituduh melakukan pencurian umur.

Tuduhan tersebut dilayangkan oleh mantan pelatih yang cukup senior asal Prancis, Guy Roux. Menurut dia, Sanches yang bakal bermain bermain bersama Bayern Muenchen pada musim depan sebenarnya berumur 6 tahun lebih tua dari umur saat ini.

Seperti diketahui, Sanches menandatangani kontrak bersama Bayern senilai 35 juta euro sebelum turnamen Euro 2016 digelar. Dia dinilai sebagai pemain muda paling menjanjikan di Eropa. Perannya sangat besar dalam meloloskan Portugal ke final Euro 2016. Dia mencetak satu gol saat Portugal bermain imbang 1-1 dengan Polandia sebelum akhirnya menang adu penalti di babak perempat final.

"Dia mengatakan umurnya adalah 18 tahun atau jelang 19 tahun, tapi kita harus melihat masa lalunya. Ada informasi tanggal kelahirannya disampaikan ke catatan pemerintah setelah dia lahir beberapa tahun kemudian. Sehingga yang terdaftar tidak benar. Saya bisa meyakinkan Anda semua bahwa umur Sanches adalah 23 atau 24 tahun," sebut Roux kepada Dolce Sport.

Surat kabar nasional Jornal de Noticias melakukan penyelidikan terkait tanggal kelahiran Sanches. Diketahui bahwa tanggal kelahiran dia yakni 18 Agustus 1997 tidak terdaftar sampai tahun 2002. Hal ini karena orang tua Sanches berpisah ketika dia baru berusia lima bulan. Ayahnya pergi ke Prancis sebelum kembali lima tahun kemudian dan baru mendaftarkan tanggal kelahiran Sanches.

Keterlambatan dalam proses pendaftaran tanggal kelahiran tersebut yang menyebabkan kecurigaan terkait umur Sanches sebenarnya.

Terkait hal tersebut, sebenarnya Sanches telah melakukan klarifikasi pada bulan lalu. Kepada Desporto, dia mengungkapkannya secara gamblang agar tak menimbulkan polemik.

"Tidak semuanya orang yang berkecimpung di sepak bola itu berhati baik. Ada orang yang mengasihi kamu dan ada yang tidak. Saya dibesarkan di Portugal, saya menghabiskan 10 tahun di Benfica, bagaimana bisa umur saya 25 tahun. Yang dikatakan orang-orang terkait umur saya sangat tidak logis," ucap Sanches kala itu.

LYON - Portugal berhasil melaju ke final Euro 2016 usai menyingkirkan Wales di semifinal, Kamis (7/7) dini hari WIB. Namun, muncul kabar tak sedap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News