Tapian Nadenggan Dituding Caplok Tanah Warga
Kamis, 24 November 2011 – 13:12 WIB
Salimi Hamid, salah seorang warga yang turut menggelar aksi unjuk rasa menuturkan, pihaknya sudah beberapa kali meminta hak kepada perusahaan, tapi sampai saat ini tak kunjung ditanggapi.
Bahkan, dari beberapa kali mediasi yang difasilitasi oleh pihak kecamatan juga tak pernah dihadiri oleh pihak perusahaan. “Kami akan bertekad untuk merebut lahan milik kami, karena lahan ini adalah tanah keluarga sejak turun menurun,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator DNL PT Tapian Nadenggan Rudi menuturkan pihaknya meminta waktu selama 2 minggu lagi untuk menjawab tuntutan dari warga. Alasannya, pimpinannya masih melaksanakan ibadah haji.
Camat Simpang Empat Bakhriansyah, mengatakan, untuk pertemuan berikutnya masih menunggu keputusan dari pihak perusahaan. “Tempatnya masih belum disepakati. Kami masih menunggu keputusan dari pihak perusahaan,” ujarnya. (kry/fuz/jpnn)
BATAVIA- Ratusan warga menggelar aksi unjuk rasa damai menuntut ganti rugi kepada perusahaan kelapa sawit, PT Tapian Nadenggan. Mereka mengklaim
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Afif Nurhidayat: PPPK Memiliki Kontribusi Besar Mendukung Pencapaian Target Pembangunan
- Dinkes Kota Bengkulu Mencatat 42 Kasus HIV Sepanjang 2024
- Dapat Laba Rp 1,1 Triliun, PAM Jaya Bakal Rekrut 2.500 Karyawan Kompeten
- 4 Pelaku Pembalakan Liar Ditangkap Polisi, Perannya Berbeda-beda
- PPPK yang Sudah Resmi Bekerja tidak Berhak Mengajukan Usulan Mutasi
- 17 PPPK Guru di Pemprov Gorontalo Dilantik, Masa Kontrak 5 Tahun