Tas Dijambret, 4 Gigi Copot

Tas Dijambret, 4 Gigi Copot
Tas Dijambret, 4 Gigi Copot
Karyawati CV Sarana Tirta Lestari (STL) kemudian bangkit dan mengejar pelaku yang kabur kearah Toko Siswa Kampung Baru dengan menumpang ojek. Namun sayang, sesampainya di depan SMKN 2 depan Tembok Berlin, penjambret yang berboncengan dengan motor warna hitam tanpa plat nomor tersebut, raib dari pandangan, hingga korban akhirnya berbelok menuju RSUD Sorong untuk mengobati luka yang dideritanya.

“Waktu saya kejar pelaku dengan ojek itu, saya belum tahu kalau bibir saya robek begini,” kata Asny sambil menahan sakit di bagian bibirnya yang terlihat berdarah.

Akibat kejadian ini, korban kehilangan dokumen-dokumen penting perusahaan tempatnya bekerja yang disimpan didalam tas yang dibawa kabur penjambret. Selain itu, ia kehilangan uang tunai Rp 200.000 serta Rp 300.000 hasil usahanya berjualan pulsa. Ia juga kehilangan dompet yang berisikan beberapa kartu ATM serta HP Nokia. “Mereka boncengan pakai motor Matic, orangnya putih-putih dan agak tinggi, umur sekitar 20 tahunan,” urainya. “Motornya warna hitam tidak ada nomor polisinya,” tambahnya.

Rifka, teman korban yang  melaporkan kejadian penjambretan ini ke Polsek Sorong Barat menceritakan, saat kejadian, ia berusaha membantu mempertahankan tas milik korban, namun pelaku lebih kuat hingga membuat motornya terjatuh. “Kita mau arah kesini (Kampung Baru,red), mereka (Penjambret) buntuti kita dari belakang,” imbuh cewek yang beralamatkan di Klademak belakang Supermarket Yohan, yang dari kejadian ini mengalami luka lecet di kaki dan tangan kanannya akibat terjatuh dari motor.

SORONG – Nasib apes menimpa Asny Sidik (28), warga Jln Gunung Gamalama Kampung Baru kehilangan barang berharga yang disimpan dalam tas akibat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News