Teleprompter Mati, Pidato SBY Terhenti

JAKARTA - Pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di depan paripurna khusus Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Rabu (19/8), sedikit terganggu. Sebab, teleprompter yang digunakan SBY sebagai pengganti teks pidato sempat terhenti sekitar 10 detik.

Akibatnya, SBY pun menghentikan pidatonya. Kejadian itu justru terjadi menjelang bagian akhir pidato berjudul Pembangunan Nasional dalam Perspektif Daerah itu. Karena teleprompter terhenti, paparan SBY selama satu jam lebih yang disimak dan didengarkan para anggota DPD dan para kepala daerah dan perwakilan negara sahabat itu pun juga ikut terhenti.

Perhatian para anggota DPD maupun tamu undangan yang sebelumnya ke arah SBY pun terpecah. Mereka menoleh kanan kiri untuk mencari tahu penyebab terhentinya pidato SYB.

Padahal, dalam pidato di paripurna DPD yang dpimpin Ketua DPD Ginandjar Kartasasmita itu, banyak bagian-bagian pidato SBY yang mengundang tepuk tangan panjang. Maklum saja, SBY banyak mengurai angka-angka pertumbuhan ekonomi dan juga memuji beberapa daerah yang dianggapnya berhasil.