Tembok di Polda Metro Jaya Ambruk, 11 Motor jadi Korban
jpnn.com, JAKARTA - Insiden terjadi di markas Polda Metro Jaya, Selasa (3/10) sore. Tembok parkir-an motor yang berada di area Subdit Ranmor Ditreskrimum itu ambruk dan menimpa sebelas sepeda motor.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan bahwa sejumlah motor sedang terparkir di lokasi.
“Ada total sebelas motor anggota yang parkir di sana. Semuanya terkena puing dari robohan dinding,” kata dia ketika dikonfirmasi, Selasa (3/10).
Dia menuturkan, tembok yang memiliki panjang 40 meter itu membatasi Polda Metro dengan apartemen Capital dan gedung Artha Graha.
“Kini dinding mulai dibersihkan, atas insiden ini tak ada korban jiwa. Karena ketika itu tak ada orang berada di dekat dinding,” tambah dia.
Sementara untuk penyebab runtuhnya tembok itu, Argo belum bisa menyebutkannya. Namun hal itu diduga karena hujan yang turun sedari kemarin disertai angin yang lumayan kencang. (elf/jpc)
Tembok yang memiliki panjang 40 meter itu membatasi Polda Metro dengan apartemen Capital dan gedung Artha Graha.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Atasan 5 Oknum Polisi yang Terlibat Narkoba di Depok Harus Diperiksa
- Layanan SIM Keliling Hari Ini, Ada di Mana?
- Ribuan Polisi Disiagakan Untuk Kawal Sidang MK
- Bikin Malu Polri, 5 Polisi Ditangkap Gegara Pakai Narkoba di Depok
- Giliran KPI Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya
- Korban Dugaan Pelecehan Ini Dipolisikan oleh Mertua Sendiri