Tengah Malam Bawa Pedang untuk Jaga-jaga, Polisi gak Percaya

jpnn.com - CIREBON - Polisi menangkap remaja berinisial FH (17) karena kedapatan memiliki senjata tajam saat keluar malam.
Warga Kecamatan Arjawinangun itu diamankan saat berada di jalan raya Arjawinangun-Susukan.
Saat itu dia mengendarai sepeda motor tanpa pelat nomor polisi. Petugas yang sedang berpatroli langsung mencegat FH.
Dan saat dilakukan pemeriksaan, ternyata petugas menemukan pedang dari besi putih bergagang logam. Polisi langsung menggelandang FH ke Mapolsek Arjawinangun.
Saat menjalani pemeriksaan, FH mengaku senjata tajam itu berfungsi untuk berjaga-jaga. Dia mengaku takut kalau diserang geng motor.
“Saya dan teman-teman selalu membawa senjata tajam. Ya fungsinya untuk berjaga-jaga,” katanya saat dimintai keterangan di Unit Reskrim Polsek Arjawinangun, kemarin.
FH mengakui dia kerap berkumpul dengan klub motor tertentu. Dia menegaskan dirinya bukan anggota geng motor.
“Kami klub motor, bukan geng motor. Pedang itu memang punya saya, tapi saya bukan geng motor, saya hanya klub motor,” akunya.
CIREBON - Polisi menangkap remaja berinisial FH (17) karena kedapatan memiliki senjata tajam saat keluar malam. Warga Kecamatan Arjawinangun itu
- Pakai Jaket Ojol, OTK Tembak Mati Pengunjung Tempat Hiburan Malam
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur