Terdongkrak Migas, PNBP Tembus Rp 18,89 Triliun
Realisasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) pada Januari lalu mencapai Rp 18,89 triliun.
Angka itu mengalami lonjakan sebesar 31,60 persen dibandingkan dengan capaian periode yang sama tahun sebelumnya.
Sektor migas mendominasi dengan jumlah Rp 7,39 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, realisasi PNBP yang positif tersebut terutama peningkatan dari minyak yang naik 158,12 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Kemenkeu mencatat realisasi PNBP itu mencapai 6,86 persen dari target APBN 2018 sebesar Rp 275,439 triliun.
Sementara itu, realisasi PNBP migas mencapai 9,20 persen dari target APBN 2018 sebanyak Rp 80,349 triliun.
Kenaikan penerimaan SDA migas disebabkan realisasi ICP (harga minyak Indonesia) Januari 2018 sebesar USD 65,59 per barel.
Realisasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) pada Januari lalu mencapai Rp 18,89 triliun.
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- Sepanjang 2024, Pelindo Petikemas Setor Kewajiban Ke Negara Capai Rp 1,94 Triliun
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Menkeu: Kalau Tunjangan Profesi Lebih Kecil dari Tukin, Kami Tambahkan
- Sri Mulyani Ungkap tak Semua Dosen Terima Tukin, Begini Penjelasannya