Teriak-teriak di Depan Rumah, Dibacok, Ternyata Polisi

Teriak-teriak di Depan Rumah, Dibacok, Ternyata Polisi
Tim medis berupaya melepaskan dua peluru yang bersarang di kaki Deri, tersangka penganiayaan Bripka Reza di ruang IGD RS Bhayangkara, Jumat (31/3) siang. Foto: OCSYA ADE CP/Rakyat Kalbar/JPNN.com

Tiga hari sekali, kapalnya berlabuh di Pelabuhan Dwikora Pontianak.

“Setiap berlabuh, biasa saya tidur di kapal, biasa juga di rumah kawan di Beting,” jelasnya.

Deri membantah, aksi penganiayaan itu karena pengaruh sabu yang dikonsumsinya.

“Saya hanya numpang menginap di Beting. Memang pernah pakai. Tapi kemarin tidak ada nyabu,” kilahnya dengan wajah yang penuh butiran keringat disertai badan yang bergetar. (oxa/zrn)

 


Bripka Reza Maulana, Anggota Sabhara Polsek Pontianak Utara, dianiaya dua pemuda menggunakan senjata tajam di Gang Raboribo, Jalan Tanjung Pulau,


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News