Terlalu Lama Duduk Berdampak Buruk

Terlalu Lama Duduk Berdampak Buruk
Foto : Barlowwood.com
Bahkan sekalipun orang-orang berolahraga, menghabiskan waktu panjang dengan duduk-duduk tetap bahaya. Seorang ahli kegiatan fisik dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tim Armstrong, mengatakan, bagi orang-orang yang berolahraga setiap hari -namun tetap menghabiskan waktu lama untuk duduk- mungkin akan lebih baik jika berolahraga sepanjang hari ketimbang satu pertandingan saja.

Berdasarkan studi atas lebih dari 17ribu warga Kanada selama 12 tahun ini yang dipublikasikan tahun lalu, para peneliti menemukan orang-orang yang duduk memiliki risiko kematian lebih tinggi, terlepas mereka berolahraga atau tidak.

Peter Katzmarzyk dari Pennington Biomedical Research Center di Baton Rouge yang memimpin sebuah penelitian di Kanada, mengaku belum punya cukup bukti untuk mengatakan betapa duduk terlalu lama itu buruk. Namun menurutnya, lebih banyak berdiri justru lebih baik. "sepertinya makin banyak anda berdiri dan menyela perilaku tak berpindah-pidanh, itu lebih baik," ujarnya.

Di Amerika Serikat misalnya, survei paa 2003-2004 menunjukkan warga di negeri Obama itu menghabiskan lebih dari separuh waktu waktu yang dimiliki untuk duduk, baik saat kerja ataupun saat di kendaraan. Para ahli menyatakan, perlu lebih banyak penelitian untuk menggembarkan betapa duduk terlalu lama itu berbahaya dan apa yang mungkin bisa dilakukan untuk mengimbangi efek-efek akibat duduk.(ara/jpnn)

LONDON - Ini sebuah peringatan dari para ahli kesehatan : duduk itu mematikan!. Para ilmuwan mempertegas bahwa duduk dalam periode lama -sekalipun


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News