Tertibkan PKL Tambora untuk Kembalikan Fungsi Taman dan Jalan

Tertibkan PKL Tambora untuk Kembalikan Fungsi Taman dan Jalan
Tertibkan PKL Tambora untuk Kembalikan Fungsi Taman dan Jalan

jpnn.com - JAKARTA BARAT - Jalanan dan ruang terbuka hijau (RTH) di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat mulai ditata ulang. Penataan pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah titik rawan kemacetan secara masif juga terus dilakukan.

"Seperti halnya fungsi taman di depan pasar Jembatan Dua, setelah dua pekan lalu PKL disana kita tertibkan, nantinya akan kita kembalikan menjadi taman, hari ini kayu-kayu bongkarannya kami rapihkan," ujar Wakil Camat Tambora, Ali Maulana Hakim ketika dihubungi Minggu (3/11) petang.

Menurut Ali, ada ratusan pedagang yang ditertibkan di ujung jalan Tubagus Angke itu. Kini, seluruh PKL dipastikan sudah menempati ruang-ruang yang tersedia di dalam Pasar. "Memang tadinya tempat itu hanya penampungan sementara bagi pedagang, karena pasar jembatan dua sedang direnovasi sejak akhir 2012 lalu," ujarnya.

Ali memastikan secara bertahap seluruh titik rawan di Tambora bersih dari PKL. Taman dan jalan akan dikembalikan sesuai fungsinya. "Terakhir, dua hari lalu juga kita tertibkan puluhan pedagang di sisi kali Ji Lak Keng di Jalan Perniagaan," ucap Ali.

Ditambahkannya, dalam waktu dekat ini penertiban akan dilakukan terhadap pangkalan bajaj dan PKL di bantaran Kanal Banjir Barat (BKB) di samping Mal Season City, Jembatan Besi. Terkait kekumuhan yang terjadi di bantaran kali Krukut di Jalan Tanah Sereal, Ali juga memastikan penataannya sudah masuk jadwal di awal November ini. Di antaranya menertibkan bantaran kali yang kini menjadi pangkalan bengkel-bengkel bajaj.

"Nanti dari ujung Jalan Zainul Arifin sampai Tambora di pinggir kali itu akan kami sisir. Semua harus difungsikan kembali jadi taman. Kecuali beberapa tempat yang dijadikan pos warga, untuk kepentingan orang banyak ini masih kami beri dispensasi," beber Ali.(asp)


JAKARTA BARAT - Jalanan dan ruang terbuka hijau (RTH) di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat mulai ditata ulang. Penataan pedagang kaki lima (PKL) di


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News