Tidak Murni Perang Adat

Tidak Murni Perang Adat
Tidak Murni Perang Adat
Sebagian besar warga Kwamki Lama sebenarnya menyambut gembira kesepakatan damai antar dua kelompok, Rabu (20/1) lalu. Namun, mereka mengkritik pernyataan Bupati Mimika Klemen Tinal SE, MM tentang penegakan hukum positifi. Sebagai orang nomor satu di daerah itu, bupati dinilai terlambat mengatakan hal itu. "Karena sudah banyak korban,” kata seorang warga Kwamki Lama, Yoel Yolemal ditemui Radar Timika.(bom/wst/sam/jpnn)

TIMIKA - Perang adat yang hampir dua pekan berkecamuk di Kwamki Lama dinilai sudah melanggar aturan-aturan mengenai perang adat. Antara lain, perang


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News