Tiga Pimpinan Kejati Tipe A Dimutasi
Selasa, 29 Juli 2008 – 09:42 WIB

Tiga Pimpinan Kejati Tipe A Dimutasi
JAKARTA – Gerbong mutasi di jajaran Kejaksaan Agung mulai bergerak. Delapan pejabat eselon II akan menempati posisi baru. Tiga di antaranya menempati posisi kepala Kejaksaan Tinggi favorit, yakni jabatan kepala Kejaksaan Tinggi tipe A. Tiga kajati baru itu adalah Andi Nirwanto sebagai Kajati DKI Jakarta. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Inspektur Kepegawaian dan Tugas Umum pada Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was). Kemudian Zulkarnain yang sebelumnya menjabat Kajati Kalimantan Selatan menjadi Kajati Jawa Timur. Selain tiga Kajati itu, lima pejabat yang dimutasi adalah Ketut Widhiana Sulatra dari jabatan sekretaris JAM Pidana Khusus (sesjampidsus) menjadi sekretaris JAM Pembinaan (sesjambin). Posisi Sesjampidsus akan diisi oleh Muzammi Merah Hakim yang sebelumnya menjabat Sekretaris JAM Pidana Umum (sesjampidum).
Kejati tipe A lain yang berganti pimpinan adalah Kejati Sulawesi Selatan. Posisi tersebut diisi oleh Mohammad Djaenuddin Nare yang sebelumnya menjabat Kajati Riau. Kapuspenkum Kejagung BD Nainggolan menjelaskan, mutasi tiga kajati tipe A itu tertuang dalam SK 073/A/JA/07/2008 tanggal 25 Juli 2008. Mereka sebelumnya menjalani profile assessment pada 2 Juli lalu.
Baca Juga:
Kemudian, Harry Hermansyah dari posisi Kajati DKI Jakarta menjadi Inspektur Tindak Pidana Khusus pada JAM Was. Hamzah Tadja dari posisi Kajati Sulsel dimutasi menjadi Inspektur Kepegawaian dan Tugas Umum pada JAM Was. Dan Purwosudiro dari jabatan Kajati Jatim menjadi Inspektur Keuangan, Perlengkapan, dan Proyek Pembangunan pada JAM Was.
Nainggolan mengatakan, mutasi tersebut merupakan hal yang wajar. ”(Mutasi) ini biasa dilakukan dalam rangka penyegaran di lingkungan kejaksaan,” kata mantan wakil kepala Kejati (wakajati) Kalsel itu. (fal/iro)
JAKARTA – Gerbong mutasi di jajaran Kejaksaan Agung mulai bergerak. Delapan pejabat eselon II akan menempati posisi baru. Tiga di antaranya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Sopir Travel Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Ditetapkan Jadi Tersangka
- Komisi Kejaksaan Tegaskan Produk Jurnalistik Tidak Bisa Dijadikan Delik Hukum
- Prabowo Sebut Orang Indonesia Harus Tinggalkan Mental 'Kumaha Engke'
- Kecam Aksi Pedemo Sandera Polisi Saat May Day, IPW: Seharusnya Diusir bukan Disandera