TKD Belum Cair, Ratusan Guru SMA / SMK se-Kepri Datangi Kantor Gubernur

TKD Belum Cair, Ratusan Guru SMA / SMK se-Kepri Datangi Kantor Gubernur
Ratusan guru SMA dan SMK se-Kepri mendatangi kantor Gubernur Kepri, Senin (11/3). Mereka menuntut belum dicairkannya gaji ke-13 dan ke-14 tunjangan kinerja guru. Foto: Jailani / Batam Pos

Sementara untuk guru yang belum sertifikasi kata Roslina, tunjangan tambahan penghasil (Tamsil) yang biasa diterima satu kali dalam tiga bulan, hingga kini belum dibayarkan.

“Sudah 10 bulan belum dibayarkan,” ungkapnya.

Salah satu guru BK di SMAN 5 Tanjungpinang mengungkapkan, kondisi seperti ini akan berpengaruh kepada guru dan tugasnya dalam mengajar di sekolah, sebab berhubungan dengan masalah ekonomi.

“Dalam memberikan pelajaran juga akan terganggu. Pasti sedih dan kepikiran terus soal bayar cicilan,”tambahnya.

Aslah, guru SMAN 5 Tanjungpinang mengaku sampai sakit memikirkan masalah ini karena anaknya yang kuliah akan mengikuti kuliah kerja nyata (KKN) dan membutuhkan uang.

“Saya sampai pinjam (uang, red) sana sini. Pusinglah pokoknya,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Guru SMK 1 Tanjungpinang, Simanjuntak mengaku kecewa karena sampai hari ini tunjangan kinerjanya tak kujung dibayar.

Jika cair, uang tersebut untuk membayar kuliah anak. Karena kalau hanya mengandalkan gaji pokok, otomatis itu kurang.

Ratusan guru SMA dan SMK se-Kepri menggelar aksi demonstrasi di kantor Gubernur Kepri, Senin (11/3). Mereka menuntut kejelasan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) untuk gaji ke-13 dan 14 tahun 2018 yang belum dibayarkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News