TNI AL Bantu Evakuasi KM Dampelan Indah yang Terbalik

TNI AL Bantu Evakuasi KM Dampelan Indah yang Terbalik
Prajurit TNI AL dari Lanal Melonguane menurunkan Tim SAR membantik evakuasi ABK KM Dampelan Indah yang terbalik pada Sabtu (25/9) di perairan Talaud, Sulawesi Utara. Foto: Dispenal

Setelah dilaksanakan pemeriksaan dan hasilnya tidak ditemukan luka-luka ataupun gangguan kesehatan yang serius dari ke 15 ABK KM Dampelan Indah, seluruh ABK kemudian dievakuasi menggunakan perahu karet Lanal Melonguane ke pantai Desa Tule oleh prajurit Lanal Melonguane dibantu masyarakat setempat.

Komandan Lanal Melonguane menyampaikan terima kasih dan apresiasinya yang tinggi kepada semua pihak yang telah bekerja sama dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan tersebut.

Danlanal Melonguane pun kembali mengingatkan dan memberikan imbauan kepada seluruh pengguna laut di Kabupaten Kepulauan Talaud, baik itu nelayan, operator dan pengguna kapal angkut penumpang dan barang dan lain-lain agar selalu memperhatikan dan mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan saat hendak atau sedang berkativitas di laut.

Kelengkapan peralatan keamanan dan keselamatan, peralatan navigasi dan komunikasi serta selalu memperhatikan informasi/peringatan tentang cuaca maritim yang dikeluarkan oleh instansi terkait. Khusus bagi para nelayan yang menggunakan kapal-kapal kecil atau pun kapal-kapal tradisional, dianjurkan untuk tidak melaut sendirian atau dengan hanya satu kapal, melainkan dengan beberapa kapal.

Perairan Talaud yang luas, sepi dan jarang dilalui kapal-kapal jika jika terjadi risiko kecelakaan di laut berpotensi tidak terpantau atau terlambat diketahui atau bahkan bisa mengakibatkan korban nyawa hilang di laut. Perairan Timur Talaud yang merupakan Samudera Pasifik yang luas, juga perlu diperhitungkan untuk keamanan dan keselamatan.

Bagi kapal ikan kecil yang menangkap ikan dengan jaring, Danlanal Melonguane juga mengimbau agar tidak memaksakan diri untuk mendapatkan tangkapan yang banyak. Namun mengabaikan faktor keamanan dan keselamatan. Kondisi cuaca dan ombak di laut juga harus dipertimbangkan dengan muatan kapal.

Komandan Lanal Melonguane tak lupa memberikan semangat bagi seluruh prajuritnya yang berdinas di perbatasan untuk terus semangat dalam menjalankan tugas serta berkontribusi positif bagi masyarakat dan daerah.

“Jaga kepercayaan negara dan rakyat melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa, dan negara sesuai dengan Perintah Harian KSAL Laksamana TNI Yudo Margono,” tegas Danlanal. 

TNI AL dari Lanal Melonguane menurunkan Tim SAR evakuasi medis untuk membantu KM Dampelan Indah yang terbalik pada Sabtu (25/9).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News