Trailer Penuh Aksi Wiro Sableng

jpnn.com - Film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 akan tayang pada 30 Agustus. Agar tetap bersemangat, penonton disuguhi berbagai teaser dan poster sejak tahun lalu. Kemarin (28/7) full trailer film arahan Angga Dwimas Sasongko itu dirilis tepat saat acara meet & greet bersama cast Wiro Sableng di Metropolis Town Square.

Trailer Wiro Sableng menjanjikan banyak hal dari film yang dibintangi Vino G. Bastian dan Marsha Timothy itu. Adegan-adegan yang diangkat adalah pertarungan Wiro Sableng (Vino G. Bastian) dan kawan-kawannya melawan komplotan bandit serta Mahesa Birawa (Yayan Ruhian).

Koreografi laga dan pertarungan terlihat seru. Ada pertarungan tangan kosong dengan gerakan pencak silat. Ada pula penggunaan berbagai senjata. Bukan cuma Wiro dan Mahesa yang bertarung. Karakter-karakter lain, yang jumlahnya cukup banyak, ikut terlibat. Ada Anggini (Sherina), Bujang Gila Tapak Sakti (Fariz Alfarizi), Bidadari Angin Timur (Marsha), Kalingundil (Dian Sidik), Sinto Gendeng (Ruth Marini), Rara Murni (Aghniny Haque), dan masih banyak lagi.

Efek visual dan CGI dihadirkan untuk membuat adegan aksi tampak seru. Wiro Sableng terwujud berkat kolaborasi Lifelike Pictures dan 20th Century Fox. Pihak 20th Century Fox sangat membantu dalam hal teknik efek visual dan CGI sehingga tampilan yang muncul lebih berkualitas.

Bukan cuma aksi dan pertarungan, berbagai tingkah jenaka Wiro dan Sinto juga memberi warna trailer berdurasi 2 menit 7 detik itu. Sifat keduanya yang sableng dan gemar ngakak bakal menjadi bahan humor di film tersebut. Selain itu, petualangan Wiro dan kawan-kawannya ke banyak tempat menambah keseruan film.

Menurut produser Sheila Timothy, Wiro Sableng bisa dibilang sebagai paket lengkap. Genrenya meliputi aksi, komedi, petualangan, dan fantasi. ”Kalau baca buku aslinya karya Bastian Tito, memang kisah Wiro dan dunianya memiliki unsur genre-genre itu,” ungkap Sheila.

Banyaknya karakter yang terlihat di trailer merupakan ciri khas kisah Wiro Sableng. Buku asli Wiro Sableng berjumlah 185 seri. Cerita yang akan diangkat ke layar lebar berasal dari empat buku pertama yang digabung dengan elemen-elemen kisah di buku lain.

Dari trailer juga, penonton bisa melihat cukup banyak pendekar perempuan yang jago bertarung. Misalnya, Bidadari Angin Timur, Sinto Gendeng, dan Rara Murni. ”Peran para pendekar perempuan itu bisa jadi penyemangat bahwa perempuan nggak kalah sama pria,” ujar Marsha.